Pemkab Aceh Selatan Siapkan Hadiah Rp24 Juta untuk Duta Wisata 2016

Pemkab Aceh Selatan Siapkan Hadiah Rp24 Juta untuk Duta Wisata 2016
Pemilihan Duta Wisata Aceh 2013.

PM, TAPAKTUAN – Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan menyiapkan bonus bagi juara pemilihan duta wisata Aceh Selatan 2016 yang akan berlangsung di Tapaktuan Senin (28/3) mendatang.

Kepla Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga (Disbudparpora) Aceh Selatan melalui Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata, Drs Yulizar MZ mengatakan, Pihaknya telah Aceh Selatan telah menyiapkan hadiah total Rp24 juta terhadap para pemuda dan pemudi daerah itu, yang berhasil meraih gelar juara I hingga juara harapan III.

“Tidak hanya itu, pihak sponsor yang berasal dari pengusaha perhotelan di Tapaktuan yang turut  mendukung terselenggaranya acara tersebut, juga akan memberikan bonus hadiah, yaitu khusus terhadap juara I Agam dan Inong akan digratiskan tidur di Kamar Super Delux Hotel Chaterin, juara II di kamar super delux Hotel Pante Cahaya dan juara III di kamar super delux Hotel Dian Rana, selama satu malam yakni disaat hari puncak malam penobatan pemenang seleksi Duta wisata Aceh Selatan,” terang Yulizar, Selasa (8/3/16).

Selama menginap di hotel ternama dalam Kota Tapaktuan tersebut, para Agam dan Inong yang berhasil keluar sebagai juara I,II dan III, selain menikmati seluruh fasilitas Hotel juga akan dihidangkan menu makanan kelas VIP layaknya tamu hotel yang menginap di kamar Super Delux.

“Hingga memasuki hari ke 11, sejak dibuka pendaftaran 27 Februari hingga 21 Maret 2016, para pendaftar sebanyak 7 orang baik yang berasal dari mahasiswa maupun para siswa dan siswi dari beberapa SLTA se Aceh Selatan.

Adapun syarat untuk melamar menjadi peserta seleksi Duta Wisata Aceh Selatan 2016 antara lain adalah laki-laki dan perempuan berusia 18-25 tahun, tinggi badan laki-laki minimal 165 cm dan perempuan minimal 160 cm, beragama islam, mampu membaca Al-quran dan menguasai bahasa inggris atau bahasa asing lainnya.

Kemudian, menguasai salah satu atraksi seni budaya daerah baik etnis aceh, etnis aneuk jamee dan etnis kluet, mampu mempresentasikan masalah kebudayaan tari wisata serta memiliki wawasan umum dibidang politik, sosial, ekonomi dan teknologi. “Peseta harus memiliki penampilan dan kepribadian yang menarik, sehat jasmani dan rohani yang dibuktikan surat dokter, belum pernah mengikuti pemilihan duta wisata, belum menikah dan tidak terlibat tindak pidana,” urainya.

Yulizar menambahkan, terhadap pelamar yang memenuhi syarat akan mengikuti proses seleksi di Aula Dinas Budparpora Tapaktuan, selama dua hari yakni sejak tanggal 28 hingga 29 Maret 2016.

“Untuk seleksi karakter dan kepribadian kami mengundang khusus salah seorang ahli psikologi di Tapaktuan untuk menjadi dewan juri, sedangkan untuk tes kemampuan berbahasa inggris dan bahasa asing lainnya, kami mengundang Kepala SMAN 2 Tapaktuan. Tes bidang Agama kami mengundang salah seorang pegawai Baitul Mal Aceh Selatan, sedangkan untuk tes bidang pariwisata dan kebudayan langsung melibatkan pegawai Disbudparpora Aceh Selatan,” papar Yulizar.

Terhadap peraih gelar juara 1 Agam dan Inong Duta Wisata Aceh Selatan tahun 2016 tersebut, ujar Yulizar, akan dipersiapkan untuk menjadi utusan Kabupaten Aceh Selatan pada ajang pemilihan Agam dan Inong Duta Wisata Provinsi Aceh, yang direncanakan berlangsung pada bulan Agustus 2016 mendatang di Banda Aceh.

“Bupati Aceh Selatan HT Sama Indra SH, sangat bangga atas capaian Duta Wisata Aceh Selatan yang berhasil keluar sebagai juara III tingkat Provinsi Aceh pada ajang pemilihan Agam dan Inong Duta Wisata Aceh tahun 2015 lalu di Lhokseumawe. dalam ajang pemilihan Duta Wisata Aceh tahun 2016 ini, Bupati mengharapkan kepada utusan Aceh Selatan agar menorehkan prestasi yang lebih baik lagi, bahkan harus berhasil meraih juara I, sehingga mampu membawa nama harum daerah ke level nasional mewakili Provinsi Aceh,” tandas Yulizar. [PM004]

 

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

sehati
Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki hingga kini enggan melantik Sekda Aceh Bustami Hamzah sebagai Komut Bank Aceh Syariah, meskipun OJK telah menyetujui pengangkatan nya pertanggal 17 Juli 2023. Kini jabatan Komut dibiarkan kosong hingga 9 bulan. Foto: Ist

Sorotan Pelantikan Baru: Komut Bank Aceh Syariah Tak Terisi selama 9 Bulan