PM, CALANG – Tim Konservasi Penyu Aron Meubanja, Kecamatan Panga, Aceh Jaya, bekerjasama dengan DKP Provinsi Aceh dan Aceh Jaya, kembali melepas 149 ekor tukik (Anak Penyu) di pantai Pasie Aron Meubanja.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Aceh Ir. Teuku Diaudin kepada pikiranmerdeka.co mengatakan, pihanyaknya mendukung konservasi penyu yang dibina oleh Tim Konservasi Aron Meubanja.
“Di Provinsi Aceh hanya di Aceh Jaya satu-satunya yang kita berdayakan. Kedepan kita juga berharap ada di tempat-tempat lain ikut memberdayakan konservasi penyu seperti ini,” kata T Diaudin, kemarin.
Menurut Diaudin, kegiatan seperti ini sangat penting, selain menjaga ekosistem yang ada juga dapat menumbuhkan ekonomi masyarakat melalui parawisata. Selain itu, juga bisa dijadikan tempat praktik bagi mahasiswa.
Sementara itu, Ketua Tim Konservasi Aron Meubanja Murdiadi menyampaikan, sejak tahun 2012 hingga Januari 2018, jumlah tukik yang sudah dilepas ke laut mencapai 10.000 ekor.
“Sore ini kita hanya melepas 149 ekor tukik, dan diperkirakan hanya 5% dari jumlah tersebut yang selamat,” kata Dedi.
Kata dia, ada dua jenis penyu yang dikembangkan di tempatnya yaitu jenis penyu lekang dan belimbing. Dedi berharap, kepedulian pemerintah daerah maupun provinsi untuk membantu pihaknya, baik dari segi insfrastruktur, fasilitas dan dana untuk keperluan dalam merawat penetesan penyu.
“Semanjak pertama terbangun hingga hari ini, semua adalah relawan tidak pernah menerima gaji sepeserpun. Karena itu juga kita terbatas personil, mau merekrut juga susah karena statusnya hanya sebagai relawan,” pungkasnya.()
Belum ada komentar