‎180 Calon Geuchik Deklarasi Pilchiksung Damai

‎180 Calon Geuchik Deklarasi Pilchiksung Damai
‎180 Calon Geuchik Deklarasi Pilchiksung Damai

PM, Langsa – Sebanyak 180 calon geuchik dari 47 gampong di Kota Langsa, mengikuti deklarasi damai pemilihan geuchik secara langsung (Pilchiksung) tahun 2018, Senin (2/4), di Aula Mapolres Langsa.

Deklarasi damai itu disaksikan oleh Kapolres Langsa, AKBP Satya Yuda Prakasa, SIK, Dandim 0104 Aceh Timur, Letkol Inf Muhamad Iqbal Lubis dan Wakil Walikota Langsa, Dr.H.Marzuki Hamid.MM.

Kapolres Langsa, dalam arahannya mengharapkan agar pemilihan geuchik di wilayah Langsa berlangsung secara damai, kondusif dan menjadi contoh bagi daerah lain. Apalagi kedepan akan menghadapi Pemilihan Umum 2019.

“Kami berharap pemilihan geuchik yang akan dilaksanakan pada bulan Mei mendatang dapat berjalan dengan baik, TNI/Polri siap memberi pengamanan untuk keberlangsungan Pilgeuchik secara sehat. Harapan saya Langsa menjadi simbol demokrasi untuk daerah lain,” harap Kapolres.

Dia menambahkan, setiap masalah yang muncul di dalam masyarakat selama proses Pilchiksung agar segera diselesaikan. Supaya, nanti tidak ada kegaduhan di dalam masyarakat karena itikat baik kita untuk memilih pemimpin yang benar-benar dapat memakmurkan gampong.

“Yang maju sebagai calon geuchik bukan karena teropsesi dengan dana desa,” ujarnya.

Wakil Walikota Langsa, mengharapkan, Pilchik yang diikuti 180 calon dari 47 gampong dapat bersaing secara sehat karena tujuan pemilihan ini untuk melahirkan pemimpin yang adil, jujur, profesional serta mampu membangun kesejahteraan masyarakat.

“Harapan Pemerintah Kota Langsa dan masyarakat siapa saja yang terpilih nanti dapat membangun gampong dengan memanfaatkan dana desa sesuai perundang-undangan yang berlaku,” sebut Marzuki Hamid.

Selain itu, kata dia, bagi calon yang tidak terpilih pada Pilchik diharapkan tidak berputus asa. Menurut Marzuki Hamid, mungkin itu sesuatu yang terbaik sehingga Allah SWT tidak menghendaki.

“Justru yang tidak terpilih tidak memiliki beban karena pemimpin pertanggungjawabannya besar namun untuk bapak tetap berkontribusi untuk gampong sebagai pengabdian kita kepada masyarakat,” tutupnya.

Berikut isi deklarasi damai yang dibacakan oleh para calon geuchik

1. Siap melaksanakan pemilihan geuchik tahun 2018 secara jujur, adil, santun dan bermartabat serta saling menghormati.
2. Siap bekerjasama dengan panitia penyelenggara pemilihan geuchik tahun 2018.
3. Siap bekerjasama dengan TNI/Polri untuk menjaga kamtibmas yang kondusif, aman dan damai serta dapat mengendalikan massa pendukung masing-masing.
4. Siap menerima hasil pemilihan geuchik tahun 2018 sesuai perundang-undangan yang berlaku.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait