Warga Blang Cot Tunong Tewas Bunuh Diri

Warga Blang Cot Tunong Tewas Bunuh Diri
Warga Blang Cot Tunong Tewas Bunuh Diri

PM, BIREUEN – Hasan Basri (65), warga Gampong Blang Cot Tunong, Kecamatan Jeumpa, Kabupaten Bireuen, diduga tewas setelah meminum tiga botol Vixal, pembersih toilet. Setelah itu, korban kembali gantung diri dengan seutas tali di jeruji pintu dapur dekat kamar mandinya, Kamis (10/12/2015) sekira pukul 16.20 WIB.

Berdasarkan keterangan yang dihimpun di lokasi, awalnya Hasan Basri ditemani putri kecilnya, Mutiara (12). Kemudian, saat kejadian tersebut, Mutiara sudah tidur. Sedangkan isterinya, Nuraini (45) sedang ke tempat tukang urut.

Menurut keterangan Putri Sara (18), anak tirinya kepada Pikiran Merdeka.co, dirinya mengetahui bapak tirinya itu sudah tergantung dengan tali di jeruji pintu dapur saat baru sampai ke rumahnya usai pulang mencuci baju di rumah tetangganya.

“Saya tahu kejadian itu saat tiba di depan pintu rumah dan melihat tubuh bapak sudah tergantung di pintu. Awalnya sebelum kejadian, bapak bersama adik (Mutiara-red). Tapi, adik sudah tidur di kamar,” terangnya.

Menurut Putri Sara, selama ini kondisi bapak tirinya itu sakit-sakitan, karena pernah mengalami strok. Hanya sesekali keluar rumah. Itu pun hanya pergi ke kios depan rumah.

Sementara itu, sejumlah warga setempat menyebutkan, sebelumnya Hasan Basri merupakan warga Medan, Sumatera Utara. Selama ini, dia bekerja sebagai pekerja tambak. Kemudian, Hasan Basri berumah tangga dengan Nuraini, warga Blang Cot Tunong.

Saat kejadian, posisi Hasan Basri tergantung dengan seutas tali nilon. Korban hanya mengenakan celana pendek dan tanpa memakai baju, Di celananya terkena ceceran cairan Vixal, pembersih yoilet. Di lokasi kejadian, juga ditemukan tiga botol Vixal yang isinya telah kosong.

Pascakejadian, rumah berkonstruksi kayu milik Hasan Basri dipasang garis polisi (police line) dan dipadati warga. Sementara sejumlah personil polisi dari Polsek Kota Juang, berjaga-jaga di depan rumah tersebut.

Beberapa saat kemudian atau sekitar pukul 18. 15 WIB, datang mobil ambulance dan membawa mayat Hasan Basri ke rumah sakit untuk divisum. [Joniful Bahri]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

KNPI Bireuen Gelar Pelatihan Pemuda Pelopor MEA
Kadsipoarapar Bireuen, Said Abdurrahman S.Sos menyematkan baju kepada dua peserta pelatihan pelopor menyongsong MEA 2015. |Pikiran Merdeka/Joniful Bahri

KNPI Bireuen Gelar Pelatihan Pemuda Pelopor MEA