PM, ACEH UTARA – Kepala Dinas Kesehatan Aceh Utara Dr Mahrozal menduga kuat penyebaran virus HIV/AIDS di Aceh lebih besar jumlahnya dari data riil yang ditemukan.
“Penularan AIDS seperti Fenomena gunung es, data riil yang terungkap lebih kecil tampaknya dari kasus sebenarnya.”ungkapnya usai memberi sosialisasi HIV/AIDS kepada kalangan relawan PMI, Masyarakat dan unsur lainnya, di Balai Panglateh, Lhoksukon, Aceh Utara, Selasa (1/12/2015).
Menurutnya data riil yang ditemukan pihaknya saat ini pengidap HIV/AIDS di Aceh berjumlah 3740 orang, dan Aceh Utara menduduki rangking teratas yakni 54 kasus.
Penularan virus ini katanya apa yang dikemukakan pakar tentang fenomena gunung es, sangat menakutkan.Pakar memprediksi tingkat penyebaran virus ini, 1 kasus ditemukan bisa diestimasi 100 orang lain akan tertular.
Jadi, kalau angka riil kasus pengidap HIV/AIDS di Aceh berjumlah 3740 kasus, bila diestimasi maka pengidap HIV/AIDS di Aceh berjumlah 37.400 orang.
Untuk memutus mata rantai penyebaran virus ini jelas Mahrozal, melalui Komisi Penanggulangan AIDS Aceh Utara, berbagai sosialisasi ke kelompok beresiko tinggi terus diupayakan.
“Peyuluhan kepada masyarakat, siswa, kelompok PSK dan waria untuk mengenal lebih jauh tentang HIV terus kita updayakan,” jelasnya seraya mengapresiasi kegiatan perenungan dalam rangka peringkatan hari HIV/AIDS sedunia yang digelar oleh PMI Aceh Utara. [PM006]
Belum ada komentar