Jembatan Sementara Aih Putih Diperbaiki Secara Swadaya

Jembatan Sementara Aih Putih Diperbaiki Secara Swadaya
Karim (kiri) didampinggi Kapolsek Pining, Ipda Jon Bruh dan penilai Kecamatan Kabupaten saat berada di Jembatan Aih Putih Pining. | Pikiran Merdeka/Anuar Syahadat

PM, BLANGKEJEREN – Jembatan Aih Putih yang menghubungkan antara Kecamatan Pining Kabupaten Gayo Lues dengan Lokop Serba Jadi Kabupaten Aceh Timur diperbaiki secara swadaya oleh Kapolsek Pining beserta masyarakat setempat.

Kepala KPPTSP Abdul Karim SE Senin (9/11) yang baru pulang dari lokasi mengatakan, pihaknya dari tim penilaian kecamatan yang terdiri dari Kabag Pemerintahahan, dan Kabid Sosial Budaya Bappeda meninjau langsung keberadaan jembatan darurat tersebut.

“Saat kami kelokasi jembatan darurat, ada dua kendaraan yang sempat kami dorong melewati arus sungai yang deras, baru setelah itu datang Kapolsek Pining Ipda Jon Bruh beserta anggotanya. Merreka sedang melakukan perbaikan dan sedang mengambil kayu lantainya,” kata Karim.

Dilokasi Jembatan Aih Putih, kayu-kayu yang rencananya akan dijadikan sebagai lantai dan balok jembatan darurat sudah dikumpulkan. Nantinya, untuk memasang balok jembatan darurat akan dipinjamnya alat berat perusahaan yang sedang mengerjakan Jembatan Aih Putih.

“Untuk pendanaan dan makanan anggota Polsek Pining, semua itu di berikan secara swadaya oleh Kapolsek. Sekarang jembatan sementaranya sudah siap dan hanya bisa dlilalui oleh kendaraan roda dua. Kami sudah memastikannya saaat meninjau lokasi hari Sabtu kemarin lalu,” terangnya.

[PM006]

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Sukses Pecahkan Rekor Dunia, Tari Saman Gayo akan Tampil Keliling Eropa
Ribuan penari laki-laki tampil pada pagelaran tari tradisional Saman massal di stadion Seribu Bukit, Blang Kejeren, Gayo Lues, Aceh, Minggu (13/8/2017). Pagelaran Tari Saman yang telah ditetapkan UNESCO sebagai warisan budaya dunia tak benda itu diikuti 12.262 peserta dari berbagai komponen masyarakat termasuk PNS, aparat TNI/Polri. Menurut catatan Museum Rekor Indonesia (MURI), peserta yang ikut berjumlah 12.262 orang, memecahkan 'rekor tarian kolosal dengan penari terbanyak di dunia'. Di tahun 2014, rekor serupa hanya diikuti oleh 5.057 penari.

Sukses Pecahkan Rekor Dunia, Tari Saman Gayo akan Tampil Keliling Eropa

Polres Gayo Lues Musnahkan 30 Bal Ganja Kering
Kapolres Gayo Lues AKBP Bhakti E. Nurmansyah yang didampinggi Dandim, tamu undagan beserta ketiga tersangka memusnahkan ganja. | PIKIRAN MERDEKA/Anuar Syahadat

Polres Gayo Lues Musnahkan 30 Bal Ganja Kering