Ayo, Pendaftaran Kuliah ke Timur Tengah Kembali Dibuka

2019 06 Azhar
Universitas Al-Azhar di Kairo, Mesir. (Foto/Religioscope)

PM, Banda Aceh – Pendaftaran kuliah ke Timur Tengah kembali dibuka. Kesempatan putra putri Aceh untuk belajar agama di kampus-kampus agama tertua terbaik di Timur Tengah terbuka lebar.

Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh mengimbau para calon pelajar agar memanfaatkan peluang ini.

Kementerian Agama Republik Indonesia beberapa waktu lalu telah menyebarkan surat edaran terkait dibukanya seleksi penerimaan mahasiswa baru di beberapa negara Timur Tengah untuk strata satu.

Di antara negara yang diumumkan kemenag antara lain Beasiswa Pemerintah Maroko, Beasiswa Tunisia dan Universitas Al-Azhar, Mesir. Pendafataran dan jalur seleksi ke Mesir dan Maroko dapat dilihat di portal resmi Kemenag RI, sedangkan pendafataran jalur ke Tunisia dapat dilihat di portal dan media sosial PPI Tunisia.

Ketua IKAT Aceh, Khalid Muddatstsir menyampaikan bahwa ini merupakan kesempatan emas bagi putra-putri Aceh untuk melanjutkan studinya di kampus-kampus terbaik di Timur tengah.

“Kita berharap semakin banyak putra-putri Aceh di Timur Tengah belajar di Univeritas terbaik di Timur Tengah seperti Al-Qarawiyyin di Maroko, Al Azhar di Mesir dan Az Zaitunah di Tunisia, Al-Ahqaf di Yaman, atau mengikuti zawiyah di Tarim, dengan harapan saat Kembali ke Aceh nanti bisa bersama-sama dengan segenap elemen ikut serta dalam mendukung pembangunan SDM di Aceh sesuai porsi masing-masing,” ucap khalid, Minggu (19/5/2024).

IKAT Aceh setiap tahunnya selalu mengadakan bimbingan bagi setiap calon pelajar/mahasiswa yang ingin belajar di Timur Tengah. Mulai dari sosialisasi kampus ke pesantren seluruh Aceh, mengadakan bimbingan persiapan seleksi, pendampingan saat seleksi, pemberkasan dokumen, hingga memfasilitasi keberangkatan hingga ke negara tujuan.

Sementara itu, khusus seleksi ke Universitas Al-Azhar, Kairo, Wakil Ketua IKAT bidang edukasi Timur Tengah, Muhammad Zuhri Sulaiman menjelaskan bahwa seleksi ke Al-Azhar yang dibuka tiap tahunnya merupakan kerja sama antara Kementerian Agama RI dan Universitas Al-Azhar melalui Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar.

“Kemenag sebagai pihak penanggung jawab dan yang memberi rekomendasi sedangkan Pusiba (Pusat Studi Islam dan Bahasa Arab) di baeah OIAA yang melakukan seleksi sekaligus penentuan level matrikulasi bahasa sebanyak 7 level sebagai syarat awal untuk memulai kuliah di Al-Azhar,” lanjutnya.

Zuhri juga menegaskan bagi para calon mahasiswa yang berminat melanjutkan studinya ke Timur Tengah, khusudnya ke Al-Azhar Mesir, agar berangkat melaui jalur resmi dan legal yang diakui oleh Kementerian Agama. Saat ini, lembaga resmi yang berada di bawah OIAA hanyalah IKAT Aceh.

“Kami imbau kepada calon mahasiswa baru, agar mengikuti jalur resmi yaitu mengikuti seleksi yang diadakan kemenag. Hati-hati terhadap jalur nonresmi yang mengiming-imingi bisa langsung kuliah tanpa ikut seleksi,” kata Zuhri. []

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Bank Muamalat Salurkan Rp816 Juta untuk Sekolah di Aceh
Direktur Bisnis Ritel Bank Muamalat Purnomo B. Soetadi (kedua dari kanan) didampingi oleh Direktur Eksekutif BMM Teten Kustiawan (paling kanan) menyerahkan dana beasiswa kepada pengelola As-Salam Islamic Solidarity School, Jantho, Aceh.

Bank Muamalat Salurkan Rp816 Juta untuk Sekolah di Aceh

WhatsApp Image 2023 04 01 at 03 16 38
Mahasiswa Prodi Pengembangan Islam (PMI) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Ar-Raniry usai mengikuti kuliah filologi bersama Tarmizi A Hamid di Rumoh Manuskrip Aceh, di Banda Aceh. [Dok. Ist]

Mahasiswa UIN Ar-Raniry Ikut Kuliah Filologi Bersama Cek Midi

IMG 20240519 WA00021
Koordinasi antara Kemenag Aceh Timur dan BPN Aceh Timur terkait sertifikasi tanah wakaf. [Dok. Kemenag]

Kemenag Aceh Timur Usulkan Sertifikasi Tanah Wakaf

0993a682 4766 43ae b49b 9ff0522267f21
Dari kiri: Ikramullah dan Razi Ukhrawi saat menerima penghargaan juara pertama PTQ RRI Banda Aceh dan Lhokseumawe. [Dok. Media Center Aceh Besar]

Selamat, Dua Qari Aceh Besar Lolos PTQ RRI Nasional