PM, Jakarta – Co-founder raksasa e-commerce Alibaba Group, Jack Ma kembali muncul di Hong Kong setelah ‘menghilang’ selama Oktober dan tak tampak di hadapan publik.
Menurut laporan Reuters, Jack Ma yang berharta USD35 miliar (Rp500,5 triliun/kurs Rp14.300) itu menghilang sejak tindakan tegas peraturan Beijing pada bisnisnya tahun lalu.
Pertama kalinya sejak Oktober, Ma berada di Hong kong untuk bertemu rekan bisnisnya saat makan bersama. Sebelumnya, miliarder itu blak-blakan mengkritik regulator keuangan China dalam sebuah pidato singkat di Shanghai. Sejak itu, dia membuat pihak berwanang marah dan akhirnya mendapatkan pandangan yang buruk.
Ma sempat muncul secara sederhana di China Daratan, termasuk melakukan panggilan video dengan guru pedesaan di China pada Januari dan kunjungan kampus ke Hangzhou pada Mei.
Melansir Forbes, Kamis (14/10/2021), perusahaan fintech-nya, Ant Group, sempat berencana lakukan Initial Public Offering (IPO). Kemudian Jack Ma tiba-tiba menghilang dari pandangan publik sementara regulator China mulai bergerak untuk menutup bisnis itu.
Beijing kemudian memperketat peraturan fintech dan menargetkan raksasa e-commerce milik Ma, Alibaba Group, dengan tuduhan monopoli.
Pada Desember, peran Ma sebagai juri di acara televisi “Africa’s Business Heroes” digantikan, ini menimbulkan spekulasi serius seputar keberadaannya. Pasalnya, Africa’s Business Heroes sendiri merupakan acara yang juga didanai oleh miliarder itu.
Kemudian, Ma kembali muncul pada Januari dengan panggilan video dalam acara tahunan yang dia selenggarakan untuk mengenali guru pedesaan di China. Pada Mei, Ma mengunjungi Kampus Hangzhou Alibaba selama acara tahunan perusahaan untuk staf dan keluarga mereka, Hari Ali.
Sementara pada September lalu, beredar foto-foto Ma yang tengah mengunjungi rumah kaca pertanian di Provinsi Zheijang di media sosial China.[] Sumber: okezone.com
Belum ada komentar