Sambut Ramadhan, Pemerintah Terapkan BEREH di 54 Mesjid Seluruh Aceh

IMG 20210409 WA0010 660x330 1
Kepala Dinas Pendidikan Dayah Aceh, Zahrol Fajri beserta tim melaksanakan Program new Safari Ramadhan di Masjid Al-Ikhlas, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, Jumat (9/4/2021). [Dok. Ist]

PM, Banda Aceh – Menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah, Pemerintah Aceh melaksanakan program ‘New Safari Ramadhan’ dengan mengusung tema Gerakan BEREH (Bersih Rapi Estetika dan Hijau) Masjid dan GESID (Gerakan Vaksinasi Covid 19) Aceh di 54 Masjid pada 23 Kabupaten dan Kota di Seluruh Aceh.

Dinas Pendidikan Dayah Aceh yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Zahrol Fajri pada Jumat (9/4/2021) melakukan gotong royong bersama Camat Karang Baru, Kepala Puskesmas Karang Baru, Kepala SMA 1 Karang Baru, Kepala Desa Tanah Terban, pengurus mesjid dan masyarakat setempat di Masjid Al-Ikhas Desa Tanah Terban, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang.

Zahrol Fajri menyampaikan, gerakan Bereh kali ini bertujuan agar masjid menjadi nyaman untuk digunakan. “Tempat ibadah harus bersih dan nyaman untuk digunakan, agar kita khusyuk dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT,” ujar Zahrol.

Di samping itu, gerakan New Safari Ramadhan ini agak berbeda dengan sebelumnya. Kali ini, setiap Unit SKPA diminta untuk ikut bersama-sama membersihkan masjid, melakukan penghijauan serta menata taman.

Dinas Dayah juga membantu sejumlah peralatan kebersihan seperti sapu, alat pel, tong sampah, karpet, cat, tanaman dalam pot dan lain-lain yang dalam hal ini mendukung aksi tersebut.

Lebih lanjut, Zahrol menjelaskan, pada 5 Ramadhan nanti pihaknya akan kembali ke Masjid Al-Ikhlas Tanah Terban melaksanakan shalat tarawih bersama dengan masyarakat dan ikut serta membawa penceramah dari Provinsi Aceh.

Sementara itu, Ketua Pembangunan Masjid Al-Ikhlas Mukhlis menyambut baik kegiatan tersebut.

“Kami merasa bahagia, saya langsung mengumumkan kepada masyarakat untuk ikut bersama-sama membersihkan lingkungan masjid kami yang memang saat ini sedang melakukan rehab besar-besaran,” ujar Mukhlis.(*)

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait