Warga Tiro Selamatkan Anak Gajah di Kubangan Lumpur

SAVE 20210211 222002
Dok. INews/Jamal Pangwa

Sebuah video beredar yang menayangkan sekelompok warga tengah menyelamatkan seekor anak gajah di Desa Panton Beunot, Kecamatan Tiro, Pidie.

Kabarnya aksi penyelamatan ini berlangsung Selasa lalu (9/2/2021). Warga terlihat berebut dengan induk gajah yang tak jauh dari anaknya itu.

Diberitakan INews, warga bekerja sama dengan tim Badan Konservasi dan Sumber Daya Alam Aceh untuk mengevakuasi anak gajah itu. Hewan tersebut diperkirakan sudah terjebak lumpur selama tiga hari.

Saat ditemukan, kondisi anak gajah sudah dalam kondisi lemas di dalam lumpur. Sementara untuk bisa menariknya dari dalam kubangan, warga harus menghalau induk dengan menyalakan petasan berkali kali.

Ketika induk sedikit menjauh, beberapa warga segera berupaya menarik anak gajah dari kubangan lumpur menuju tempat yang kering. Sesekali warga juga harus berlari menjauh dari anak gajah karena induknya mendekat.

Upaya itu akhirnya membuahkan hasil. “Warga bersama CRU Mila dan BKSDA berhasil menyelamatkan gajah itu dari kubangan lumpur,” ujar Camat Tiro, Almanza, mengutip Tribun. []

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Malim Diwa Urban Wakili Unsyiah Di Shell Eco-Marathon Asia
Rektor Unsyiah, Prof. Salmsul Rizal ketika memberi arahan jelang prosesi pelepasan Tim Mobil Listrik dari Fakultas Teknik Unsyiah, Malem Diwa Urban, ke ajang Shell Eco-Marathon Asia 2019 di Kuala Lumpur, Malaysia pada 29 April – 2 Mei 2019 mendatang. (Foto/Ist)

Malim Diwa Urban Wakili Unsyiah Di Shell Eco-Marathon Asia

59806361 5bf4 4f8e 9e41 340a89ac62aa
Asisten III Setda Aceh Iskandar Ap menghadiri kegiatan Pemusnahan Barang Bukti Tindak Pidana Narkotika Jenis Sabu Sebanyak 226 Kg dan Ganja Sebanyak 1,2 Ton dari Hasil Pengungkapan oleh Direktorat Reserse Narkoba Polda Aceh Beserta Sat Resnarkoba Jajaran, Selasa 6 Agustus 2024. [Foto: Istimewa]

Pemerintah Aceh Apresiasi Upaya Polda Aceh Berantas Narkotika