PM, Aceh Tenggara – Pasca peristiwa bom yang terjadi di tiga gereja di kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur Minggu (13/5) pagi tadi, sekitar pukul 07.30 WIB, Polisi di Aceh Tenggara langsung mengantisipasi dengan melakukan pengamanan di 144 Gereja di wilayah tersebut.
‘”Sejak Minggu pagi tadi kita sudah lakukan pengamanan yang maksimal dan intensif di setiap gereja yang ada di Aceh Tenggara. Sebab gereja di Kutacane jumlahlahnya sekitar 144, ” kata Kapolres Aceh Tenggara AKBP Gugun H Gunawan kepada PIKIRANMERDEKA.CO, Minggu (13/5)
Gugun menyebutkan, pengamanan di setiap gereja melibatkan personel Polres Aceh Tenggara dan dibantu oleh pasukan TNI dari Kodim 0108 Agara. “Kita juga melakukan patroli keliling dan selalu siaga,” sebut AKBP Gugun.
Disebutkan, pengamanan cukup intensif dilakukan khususnya di daerah kecamatan Babul Makmur, Lawe Sigala-gala, Semadam, Lawe Sumur, Lawe Bulan, Badar serta di kecamatan Babussalam.
“Sampai saat ini situasi aman terkendali tanpa adanya gangguan saat jemaat melaksanakan ibadah,” pungkas AKBP Gugun.()
Belum ada komentar