Baru Selesai Dikerjakan, Irigasi Gampong Rotteungoh Sudah Ambruk

Baru Selesai Dikerjakan, Irigasi Gampong Rotteungoh Sudah Ambruk
Baru Selesai Dikerjakan, Irigasi Gampong Rotteungoh Sudah Ambruk

PM, TAPAKTUAN – Bangunan irigasi dan tanggul penahan air di Tuwi Datok, Dusun Ujong Gunong, Gampong Rotteungoh, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan ambruk akibat diterjang air sungai.

Padahal, proyek yang menghabiskan anggaran mencapai Rp 700 juta lebih sumber DAK tahun 2016, dibawah pengelolaan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Aceh Selatan tersebut, baru selesai dikerjakan pada akhir tahun 2016 lalu.

“Bangunan irigasi dan tanggul penahan air tersebut diketahui telah ambruk pada hari Senin (30/10) lalu sekitar pukul 16.08 WIB,” kata Ketua Pemuda Gampong Rotteungoh, Yusferizal saat dihubungi wartawan dari Tapaktuan, Rabu (1/11).

Bangunan irigasi dan tanggul penahan air yang dibangun melintangi sungai menggunakan batu gajah tersebut, sambung dia, justru ambruk berselang satu hari pasca dilakukan peusijuk (tepung tawar) oleh Bupati Aceh Selatan, HT Sama Indra pada Minggu (29/10) lalu.

Pihaknya menduga, ambruknya fasilitas infrastruktur untuk menunjang sektor pertanian tersebut akibat pekerjaan proyek yang dilaksanakan oleh oknum rekanan tertentu tidak berkualitas.

“Luapan air sungai Meukek tergolong tidak terlalu besar beda dengan kejadian-kejadian sebelumnya. Kami menduga memang pekerjaan proyek tersebut yang kurang berkualitas,” ungkapnya.

Karena itu, pihaknya mengharapkan kepada pihak kontraktor pelaksana proyek dan Pemkab Aceh Selatan melalui PUPR, segera memperbaiki kembali bangunan proyek yang telah rusak tersebut. Sebab, kata dia, dengan telah ambruknya tanggul penahan air dan tebing irigasi akan mengakibatkan tidak lancar aliran air ke lahan persawahan masyarakat.

“Puluhan hektar lahan persawahan masyarakat Gampong Rotteungoh sangat membutuhkan suplai air dari fasilitas irigasi tersebut. Karena itu, masyarakat sangat mengharapkan kepada Pemkab Aceh Selatan agar segera memperbaiki kembali bangunan irigasi yang telah rusak itu,” pintanya.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Satpol PP Bongkar Kafe Terminal Lhokseumawe
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) membongkar paksa sejumlah bangunan kafe liar di seputaran lokasi terminal labi-labi, Jalan Pase, Kota Lhokseumawe, Selasa, (25/08/2015). Foto: F Salim.

Satpol PP Bongkar Kafe Terminal Lhokseumawe