Bangun Peradaban Aceh, Kamaruddin Daftar Caleg PSI

Bangun Peradaban Aceh, Kamaruddin Daftar Caleg PSI
Ketua Umum PSI Grace Natalie menyambut pendaftaran caleg Kamaruddin di kantor DPP PSI, Jakarta Pusat, Selasa (19/9).(Foto : Republika.co)

PM, JAKARTA – Tokoh pemuda Aceh Kamaruddin, resmi mendaftarakan diri sebagai calon anggota legeslatif (Caleg) dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ketua DPW PSI Aceh ini, Selasa (19/9) kemarin, mendatangi kantor DPP PSI untuk menyerahkan berkasnya.

Kedatangan Kamaruddin diterima langsung oleh Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, dan sejumlah pengurus partai lainnya.

Kamaruddin dalam kesempatan tersebut mengatakan, dirinya sudah mantap menjadi caleg PSI. Menurutnya, memperbaiki negara harus masuk ke sistem dan parlemen, dan itu harus melalui partai politik.

“Saya berniat maju ke DPR RI dari Dapil Aceh 2 untuk membangun sumber daya manusia Aceh, menggenjot pertumbuhan ekonomi, dan berusaha membangun kembali peradaban Aceh yang pernah luluh-lantak karena konflik dan tsunami” ungkap Kamaruddin.

Sekjen PSI Juli Antoni dalam sambutannya mengatakan, meski di pusat belum banyak mengtahui Kamaruddin, namun di Aceh sudah banyak yang mengenal sepak terjang Kamaruddin.

“Kamaruddin adalah aktivis HAM Aceh, membela berbagai kasus hukum dan kemanusiaan rakyat Aceh dan juga aktivis lingkungan hidup di Aceh, hari ini mengambil keputusan untuk membangun Aceh” kata sekjen PSI

“Dengan hadirnya Bro Kamaruddin, seorang caleg yang baik, semoga Aceh bisa maju pesat dan perkembangannya signifikan. Kelak ada wakil rakyat Aceh yang bisa mengawal kekhususan dan keistimewaan Aceh, yaitu Bro Kamaruddin,” tambahnya.

Lanjut dia, kehadirannya Kamurddin menggenapkan open rekutmen caleg PSI, sebab tak ada Indonesia tanpa adanya Sabang. “Sekarang PSI menerima pendaftaran caleg dari seorang putra paling barat Indonesia yakni Aceh” sambut Toni.

Kehadiran Kamaruddin, lanjut Toni, menunjukkan kepada publik bahwa perlu menyadari apa itu sesungguhnya nasionalisme. “Ya, nasionalisme itu harus fresh dan baru. Nasionalisme itu harus hidup bukan mati. Jika orang sering sebut NKRI harga mati, maka kini kita menyebut NKRI adalah harga hidup. Kita harus hidup siap berdialog, berdiskusi dan berdebat. Saya mengucapkan selamat kepada Kamaruddin semoga memenangkan pertarungan 2019 nanti” ungkap Toni.()

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Ketua Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh melantik pengurus partai dalam Rapat Koordinasi Partai Aceh Ban Sigom Aceh di hotel Hermes Palace, Jumat malam, 23 Oktober 2015. Klikkabar.com
Ketua Dewan Pimpinan Aceh (DPA) Partai Aceh melantik pengurus partai dalam Rapat Koordinasi Partai Aceh Ban Sigom Aceh di hotel Hermes Palace, Jumat malam, 23 Oktober 2015. Klikkabar.com

Massa PA Merahkan Banda Aceh

Berebut Kursi Rektor Unsyiah
Berebut Kursi Rektor Unsyiah

Berebut Kursi Rektor Unsyiah