PM, LHOKSUKON—Tizalikha (41) warga Gampong Beurandang Dayah, Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara diamankan ke polsek setempat, Sabtu, 2 April 2016 sore. Ia diduga memukul anak tirinya dengan kayu hingga tewas.
Korban, Nuriah (28), yang mengalami keterbelakangan mental selama ini tinggal bersama ayah dan ibu tirinya. Sedangkan empat saudaranya yang lain tinggal terpisah di rumah almarhumah ibu kandungnya.
“Pelaku merupakan istri ketiga ayah korban yang juga Teungku Imum. Sementara istri pertamanya (ibu korban) telah meninggal dunia dan istri kedua bercerai,” kata Sekdes Berurandang Dayah, Abdullah kepada Pikiran Merdeka.
Kapolres Aceh Utara AKBP Achmadi, melalui Kapolsek Cot Girek Ipda Amiruddin, menerangkan, pelaku telah ditahan di Polsek setempat setelah sebelumnya diamankan di rumah Sekdes Beurandang Dayah.
“Penganiayaan itu dilakukan kemarin (Jumat) pukul 09.00 WIB. Namun pihaknya baru menerima kabar dari Sekdes Beurandang Dayah tadi sore, tepatnya setelah korban meninggal dunia. Korban kemudian dibawa ke Puskesmas untuk divisum. Namun tadi sudah dibawa pulang pihak keluarganya ke rumah duka,” ujar Amiruddin, Sabtu.
Ipda Amiruddin menambahkan, korban sempat mengeluh sakit di bagian punggung, tangan, tulang rusuk kiri dan nyeri di dada kepada ayahnya, Abdullah (50).
“Ia meninggal dunia sesaat setelah tiba rumah adiknya yang juga berada di desa yang sama. Pelaku sedang dimintai keterangan lebih lanjut,” tutup Ipda Amiruddin.[]
Belum ada komentar