Terseret Arus ke Perairan India, 40 Nelayan Asal Aceh Ditahan

Terseret Arus ke Perairan India, 40 Nelayan Asal Aceh Ditahan
ILUSTRASI

PM, Banda Aceh – Sebanyak 40 nelayan asal Aceh yang melaut dari Lampulo, Banda Aceh, ditangkap dan diamankan oleh otoritas India, karena memasuki wilayah Perairan Andaman, India. Mereka diamankan setempat setelah kapal yang mereka tumpangi terbawa arus sehingga keluar dari wilayah Indonesia.

“Ada sekitar 40 orang dalam satu kapal berukuran 120 GT,” kata Wakil Sekjen Panglima Laut Aceh, Miftachhuddin Cut Adek, Rabu (1/11), seperti dilansir detik. com.

Para nelayan yang berangkat dari Banda Aceh pada 23 Oktober lalu ini ditangkap di Perairan Andaman pada Senin (30/10) kemarin. Saat itu, kapal mereka tengah berlayar dan tiba-tiba terbawa arus. Pihak keamanan setempat menciduk mereka dan akhirnya ditahan di kawasan Andaman.

Menurut Miftach, nelayan ini biasanya melaut untuk menangkap ikan tuna. Mereka bergerak dari Lampulo, Banda Aceh menuju perbatasan di arah barat. Kapal yang mereka pakai saat itu juga masih dalam kondisi bagus.

“Tidak ada kerusakan (kapal). Kami dari panglima laut akan mengadvokasi mereka dan menghubungi pihak terkait dengan masalah ini,” jelas Miftach.(dtc)

Belum ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

WhatsApp Image 2024 10 29 at 07.27.56
Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safrizal ZA, makan malam dan ramah-tamah bersama Pj Konsul Amerika Serikat untuk Sumatera, Kristy Mordhorst dan rombongan, di Restoran Kuala Vilage, Banda Aceh, Senin, (28/10/24). Foto: Biro Adpim

Pj Gubernur Safrizal Apresiasi Dukungan AS untuk Mitigasi Bencana di Aceh