PM, LHOKSUKON – Seorang siswa dan satu warga dilaporkan meninggal dunia setelah disambar petir di kompleks SMP swasta Al-Alaq, Perumahan AFF, Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara. Belasan lainnya harus dilarikan ke rumah sakit dalam insiden, Sabtu (7/10), sekitar pukul 11.00 WIB.
Camat Dewantara Amir Hamzah, dihubungi pikiranmerdeka.co, membenarkan musibah tersebut. Saat ini, dia mengaku sedang berada di rumah sakit tempat para korban selamat dirawat.
“Informasi yang kita terima, kejadian tersebut terjadi saat siswa sedang istirahat di kantin sekolah. Jumlah korban semuanya 13 orang, 10 di antara adalah siswa dan 3 lainnya warga yang berprofesi sebagai pedagang di sekolah tersebut,” kata Amir Hamzah.
Dua korban yang meninggal dunia dalam insiden ini masing-masing Muhammad Zaki, siswa kelas ll SMP Al-Alaq, dan Muhammad (48) pedagang di kantin sekolah tersebut.
Sedangkan siswa lainnya yang harus dilarikan ke rumah sakit, masing-masing Muhammad Suhel, Ikhsan Maulana, Fatahillah, Muhammad Ulul, Rizki Maulana, Muhammad Al-Aqsa, Muhammad Hilal, Muhammad Rizki, dan TM. Zaki.
Tiga lainnya, korban selamat dalam insiden tersebut masing-masing Maulana, pedagang siomai, Aisyah, isteri Almarhum Muhammad. Korban yang selamat, saat ini sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit Arun. []
Belum ada komentar